Senin, 05 November 2012

Bunga Dandelion


saat ini, saat aku berharap
angin senantiasa hadir menghebuskan nafasnya
membawamu sampai batas dimana kau suka
aku yang hanya bisa memandangmu
lalu menitipkan rindu pada sang bayu
walau telah terhempas angin
namun tak merubah sedikitpun indahmu
sama seperti diriku yang akan menjaga
indahnya rasa itu
seperti indahnya Bunga Dandelion
perasaan yang sederhana itu
sama seperti kelopak-kelopak Dandelion
yang ikhlas bunga-bunganya terbang tinggi
mengikuti sang Bayu
terlihat indah tanpa beban
bertebaran…
bahkan mampu terbang jauh mengikuti Angin
dan kadang seperti menghias di Awan
namun terkadang aku kecewa
belum sempat aku melihat mekar indah bungamu
angin sudah membawamu
dan aku merasa
mungkin kau akan lebih terlihat indah
saat bunga-bunga itu terbang dengan bahagia
dan Aku akan berguru pada dandelion
yang ikhlas melepas, membiarkan ia pergi
mungkin aku akan terlihat lebih baik
tersenyumlah saat bunganya berterbangan di Awan biru.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar